memimpikan tapi tidak dapat menggapainya.... itulah keadaan menamparq kala kesepian
apakah harus duduk menunggu sampai ada jawaban atau harus lari dari kenyataan
membuat antitesis baru yang menentang jodoh di tangan Yang Kuasa,,,,,
semua pernyataan itu utopis namun realisasinya adalah menempatkan suasana batin
dan keinginan yang mendalam
seandainya sedikit saja respon dari dia ...................... pintu akan terbuka
kutunggu jawaban sampai saatnya tiba di sidang antitesis
Thursday, July 19, 2012
Saturday, June 30, 2012
keinginan
keinginan terbesarku saat ini adalah bertemu denganmu...
dan jika masih mungkin mengatakan maaf atas apa yang terjadi sebelumnya
dan jika masih mungkin memberi kesempatan kedua
dan jika masih mungin dari bibirmu yang mungil kau menjawab ya
atau tidak........... tidak banyak
semuanya keinginan sepertix muncul dari kepingan jiwa yang masih tersisa
langit yang belum merestui untuk bertemu
membiarkan kepingan jiwa merana, dalam ruang-ruang kosong
menunggu angin timur yang berhembus kencang menusuk hatinya
dan menjawab untuk bertemu
dan jika jawaban adalah tidak
setidaknya kepingan jiwa merasa lega bahwa kekalahan adalah bagian dari game
takdir dan misteri tetap menjadi mitos yang tak tergantikan
untuk mendapatkan tulang rusuk yang hilang
keyakinanku makin kuat bahwa dialah persembahan dari surga
jika tidak kuraih di dunia... di surga pun dia tetap menjadi persembahan buatku
for BB2B............
dan jika masih mungkin mengatakan maaf atas apa yang terjadi sebelumnya
dan jika masih mungkin memberi kesempatan kedua
dan jika masih mungin dari bibirmu yang mungil kau menjawab ya
atau tidak........... tidak banyak
semuanya keinginan sepertix muncul dari kepingan jiwa yang masih tersisa
langit yang belum merestui untuk bertemu
membiarkan kepingan jiwa merana, dalam ruang-ruang kosong
menunggu angin timur yang berhembus kencang menusuk hatinya
dan menjawab untuk bertemu
dan jika jawaban adalah tidak
setidaknya kepingan jiwa merasa lega bahwa kekalahan adalah bagian dari game
takdir dan misteri tetap menjadi mitos yang tak tergantikan
untuk mendapatkan tulang rusuk yang hilang
keyakinanku makin kuat bahwa dialah persembahan dari surga
jika tidak kuraih di dunia... di surga pun dia tetap menjadi persembahan buatku
for BB2B............
Thursday, June 21, 2012
Perjalanan yang bisu
Akhirnya suatu target jatuh dalam genggaman bersama sang jogja
perjalanan mulus dari awal tahun menuai kesepakatan untuk bersama-sama saling
menjaga hingga akhir nanti
menemani minum kopi saat sore menjelang, mengantar sang surya pergi ke peraduan
Tapi hari demi hari komitmen tersebut mulai luntur, dengan ego yang membenam dalam
kepala masing-masing
Dari cara komunikasi, cara mencari solusi menandakan bahwa ke-2nya belum siap menerima...
Akhrinya tepat pada ultimo Februari piala harapan tersebut dipecahkan
seperti ditembak timah panas dan jatuh berkeping-keping
hujatan, segala curhat yang bagiku adalah sampah menjurus dalam mata angin pikiranku
semuanya seperti ditepis, dibiarkan berlalu, ditelan matahari
kepingan-kepingan piala akhrinya dimakan satu-persatu oleh maret,april, mei, dan juni
Dan kini
menjelang Juli datang.....
hatiku sudah bulat untuk melupakan semua yang berlalu
wanita dengan kacamata yang dengan manja sembunyi dibalik pohon mangga
wanita dengan suara yang menghentakan jiwa, yang selalu berlindung pada pohon belimbing
wanita dengan wajah bulat telur dan lembut yang selalu berdiri dibalik pohon rambutan
wanita dengan pantat seksi dan menggairahkan yang selalu berdiri dibalik bunga anggek
kini mulai bangunkan aku dikala malam
mimpi-mimpi banyak dihancurkan olehnya saatnya semua harus ditutup
Oh, Kresna Agung - Batara Agung kaulah Kristus
yang selalu membuka tabir misteri
pertanyaanku hanya satu, akankan sang Jogja kembali bersamaku lagi ?
semunya harapan itu, bagiku kini bagai debu yang disulap dalam air mata
perpisahan mengembalikanqu pada habit masa lalu
Jika masih mungkin, kembalikan debu itu menjadi madu yang menggairahkan jiwa
dan bangkitkan dia kembali dalam pikiranku
tarian pagi....Juni yang kalabu
Monday, May 7, 2012
Back to Nature
kembali ke habit atau lebih tepat back to zero
pernyataan yang tepat ketika gagal dalam suatu rencana,
yang kadang memberi ruang kegagalan
disuatu saat, disuatu masa kala komunikasi menjadi variabel utama dalam menjalankan relasi
harus selalu konsisten dan tepat waktu dalam memberikan jawaban
kesibukan kadang akan mengalahkan daya ingat
dan semua akan berakhir kegagalan
selamat tinggal dunia kegagalan
manusia yang selalu mendewakan harta duniawi
yang selalu menukar kesucian cinta dengan hal duniawi
Monday, January 9, 2012
target 2012
tahun baru yang begitu gempita dirayakan hampir diseluruh belahan dunia
membenamkan sisa harapan dan target yang harus dicapai...
banyak komitmen dan asa akan menjadi pergulatan antara kenyataan dan ide
ada dua hal yang dapat diraih dalam mengarungi dashatnya ramalan dan prediksi
yang mempengaruhi sisi-sisi kehidupan dan semangat
semuanya harus ditepis sebagai cemeti untuk selangkah demi selangkah
pertama adalah mimpi yang harus dijalani
kedua rahasia kehidupan kedua yang harus dijalani
semoga Yang Kuasa memberikan berkat terbaik....
astalavista
membenamkan sisa harapan dan target yang harus dicapai...
banyak komitmen dan asa akan menjadi pergulatan antara kenyataan dan ide
ada dua hal yang dapat diraih dalam mengarungi dashatnya ramalan dan prediksi
yang mempengaruhi sisi-sisi kehidupan dan semangat
semuanya harus ditepis sebagai cemeti untuk selangkah demi selangkah
pertama adalah mimpi yang harus dijalani
kedua rahasia kehidupan kedua yang harus dijalani
semoga Yang Kuasa memberikan berkat terbaik....
astalavista
bravo inter to 2012
Milito Dua Gol, Inter Lumat Parma 5-0
Novitasari Dewi Salusi - detikSport
Minggu, 08/01/2012 04:43 WIB
Share463
FOTO:Reuters
Milan - Inter Milan melanjutkan tren positifnya dengan membukukan kemenangan kelima secara beruntun. Diego Milito menyumbang dua gol ketika La Beneamata berpesta gol 5-0 atas Parma.
Bermain di Giuseppe Meazza, Minggu (8/1/2012) dinihari WIB, tim besutan Claudio Ranieri itu langsung mengambil inisiatif serangan sejak awal pertandingan. Inter menutup paruh pertama dengan skor 3-0 lewat dua gol Milito dan satu gol Thiago Motta.
Unggul 3-0 tak membuat Inter mengendurkan serangan di babak kedua. Giampaolo Pazzini dan Marco Faraoni menambah dua gol untuk Inter dan mengunci kemenangan 5-0 atas tamunya itu.
Tambahan tiga poin ini belum mengubah posisi Inter di papan klasemen. Nerazzurri masih menghuni posisi lima klasemen dengan koleksi 29 poin. Sementara Parma masih tertahan di peringkat 13 dengan 19 poin.
Jalannya Pertandingan
Inter langsung mengambil inisiatif serangan sejak awal pertandingan. Lima menit laga berjalan, Walter Samuel nyaris membawa tuan rumah membuka skor. Namun sundulannya usai menerima umpan Ricky Alvarez masih mampu diselamatkan Antonio Mirante.
Enam menit kemudian Diego Milito membawa Inter unggul lewat sepakan kaki kanannya. Umpan Alvarez dari sisi kiri pertahanan Parma diselesaikan dengan baik oleh Milito dan mengubah skor menjadi 1-0.
Di menit ke-15, Giampaolo Pazzini mendapat peluang untuk menggandakan keunggulan timnya. Berawal dari serangan balik, Alvarez mengirim umpan pada Giampaolo Pazzini. Sayang sepakan Pazzini melayang di atas mistar gawang Parma.
Thiago Motta memperlebar keunggulan Inter lewat golnya di menit ke-17. Tembakannya dari luar kotak penalti tak mampu dijangkau Mirante.
Parma bukan tanpa peluang. Namun peluang yang dimiliki Sebastian Giovinco di menit ke-19 masih belum berbuah gol. Sundulannya melebar di sisi kanan gawang Julio Cesar.
Giovinco kembali menghadirkan ancaman bagi gawang Inter. Sayang tendangan bebasnya di menit ke-29 masih mampu ditepis Cesar.
Empat menit jelang turun minum, Milito mencetak gol keduanya dan membawa Inter menutup paruh pertama dengan skor 3-0.
Unggul 3-0 tak membuat Inter mengendurkan serangan. Pazzini membuat timnya makin menjauh lewat golnya di menit ke-56. Berawal dari serangan balik, Milito mengirim umpan terobosan pada Pazzini yang mampu mengelabui Mirante.
Parma kembali menyerang lewat Giovinco yang melakukan penetrasi dari sisi kanan pertahanan Inter. Sayang tembakannya masih menyamping di sisi kanan gawang Cesar.
Javier Zanetti sempat mencetak gol bunuh diri di menit ke-72. Beruntung hakim garis mengangkat bendera setelah Massimo Gobbi lebih dulu terperangkap offside.
Menit ke-78, Inter menciptakan gol kelimanya lewat sepakan voli pemain pengganti, Marco Faraoni. Faraoni yang masuk menggantikan Milito melepaskan tembakan first time dari luar kotak penalti dan tak mampu dijangkau Mirante.
Susunan Pemain:
Inter: Julio Cesar; Maicon, Lucio, Samuel, Nagatomo; Zanetti, Thiago Motta, Cambiasso (Poli 58'); Alvarez (Coutinho 72'); Pazzini, Milito (Faraoni 75').
Parma: Mirante; Zaccardo, Paletta, Brandao, Gobbi; Biabiany, Morrone (Pereira 60'), Galloppa (Musacci 68'), Modesto (Pelle 55'); Giovinco, Floccari
Novitasari Dewi Salusi - detikSport
Minggu, 08/01/2012 04:43 WIB
Share463
FOTO:Reuters
Milan - Inter Milan melanjutkan tren positifnya dengan membukukan kemenangan kelima secara beruntun. Diego Milito menyumbang dua gol ketika La Beneamata berpesta gol 5-0 atas Parma.
Bermain di Giuseppe Meazza, Minggu (8/1/2012) dinihari WIB, tim besutan Claudio Ranieri itu langsung mengambil inisiatif serangan sejak awal pertandingan. Inter menutup paruh pertama dengan skor 3-0 lewat dua gol Milito dan satu gol Thiago Motta.
Unggul 3-0 tak membuat Inter mengendurkan serangan di babak kedua. Giampaolo Pazzini dan Marco Faraoni menambah dua gol untuk Inter dan mengunci kemenangan 5-0 atas tamunya itu.
Tambahan tiga poin ini belum mengubah posisi Inter di papan klasemen. Nerazzurri masih menghuni posisi lima klasemen dengan koleksi 29 poin. Sementara Parma masih tertahan di peringkat 13 dengan 19 poin.
Jalannya Pertandingan
Inter langsung mengambil inisiatif serangan sejak awal pertandingan. Lima menit laga berjalan, Walter Samuel nyaris membawa tuan rumah membuka skor. Namun sundulannya usai menerima umpan Ricky Alvarez masih mampu diselamatkan Antonio Mirante.
Enam menit kemudian Diego Milito membawa Inter unggul lewat sepakan kaki kanannya. Umpan Alvarez dari sisi kiri pertahanan Parma diselesaikan dengan baik oleh Milito dan mengubah skor menjadi 1-0.
Di menit ke-15, Giampaolo Pazzini mendapat peluang untuk menggandakan keunggulan timnya. Berawal dari serangan balik, Alvarez mengirim umpan pada Giampaolo Pazzini. Sayang sepakan Pazzini melayang di atas mistar gawang Parma.
Thiago Motta memperlebar keunggulan Inter lewat golnya di menit ke-17. Tembakannya dari luar kotak penalti tak mampu dijangkau Mirante.
Parma bukan tanpa peluang. Namun peluang yang dimiliki Sebastian Giovinco di menit ke-19 masih belum berbuah gol. Sundulannya melebar di sisi kanan gawang Julio Cesar.
Giovinco kembali menghadirkan ancaman bagi gawang Inter. Sayang tendangan bebasnya di menit ke-29 masih mampu ditepis Cesar.
Empat menit jelang turun minum, Milito mencetak gol keduanya dan membawa Inter menutup paruh pertama dengan skor 3-0.
Unggul 3-0 tak membuat Inter mengendurkan serangan. Pazzini membuat timnya makin menjauh lewat golnya di menit ke-56. Berawal dari serangan balik, Milito mengirim umpan terobosan pada Pazzini yang mampu mengelabui Mirante.
Parma kembali menyerang lewat Giovinco yang melakukan penetrasi dari sisi kanan pertahanan Inter. Sayang tembakannya masih menyamping di sisi kanan gawang Cesar.
Javier Zanetti sempat mencetak gol bunuh diri di menit ke-72. Beruntung hakim garis mengangkat bendera setelah Massimo Gobbi lebih dulu terperangkap offside.
Menit ke-78, Inter menciptakan gol kelimanya lewat sepakan voli pemain pengganti, Marco Faraoni. Faraoni yang masuk menggantikan Milito melepaskan tembakan first time dari luar kotak penalti dan tak mampu dijangkau Mirante.
Susunan Pemain:
Inter: Julio Cesar; Maicon, Lucio, Samuel, Nagatomo; Zanetti, Thiago Motta, Cambiasso (Poli 58'); Alvarez (Coutinho 72'); Pazzini, Milito (Faraoni 75').
Parma: Mirante; Zaccardo, Paletta, Brandao, Gobbi; Biabiany, Morrone (Pereira 60'), Galloppa (Musacci 68'), Modesto (Pelle 55'); Giovinco, Floccari
Subscribe to:
Posts (Atom)